Salah Arah #1

Desember 2019, aku dan lima orang temanku, Wek, Bul, Dry, Bay, dan Res, memutuskan untuk mendaki Gunung Gede. Kali itu, tujuan kami bukanlah puncak, melainkan Surya Kencana. Surya Kencana merupakan suatu tempat di Gunung Gede dengan sabana yang luas dan merupakan titik terdekat dengan puncak. Kami ingin sekali camping di sana. Mengunjungi Surya Kencana, sekaligus menjadikan pendakian ini sebagai pendakian terakhir kami sebelum berangkat ke daerah-masing masing tempat kami bekerja.

Kami berencana mendaki melalui jalur Cibodas. Jalur itu merupakan jalur yang sama untuk mendaki Gunung Pangrango. Sehingga dapat dikatakan bahwa jalur itu merupakan jalur percabangan antara dua gunung, di mana percabangannya terletak di Pos Kandang Badak.

Jumat malam, kami berkumpul di Jalan Otista, Jakarta Timur. Kami berkumpul dengan sudah membawa peralatan masing-masing, juga peralatan kelompok yang telah ditentukan. Tidak lupa pula kami mengecek kembali barang perlengkapan, agar segala kekurangan perlengkapan individu maupun kelompok dapat segera kami lengkapi saat itu juga. Setelah semuanya beres, kami langsung memesan Grab Car menuju Terminal Kampung Rambutan. Tiba di sana, kami sudah disambut banyak calo yang menawarkan bus menuju Jawa Barat. Kami langsung mendekat ke bus Marita rute Jakarta-Cianjur yang sudah sedari tadi mengetem. Tanpa pikir panjang, kami langsung menaikinya.

Perjalanan berlangsung sekitar tiga jam. Sekitar pukul sebelas malam kami tiba di Pertigaan Cibodas. Turun dari bus, dilanjutkan menaiki mobil angkutan umum lokal menuju basecamp pendakian jalur Cibodas. Tempat tersebut merupakan bagian dari kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Di basecamp, ada banyak sekali warung yang menjajakan makanan, sekaligus menyewakan tempat penginapan bagi para pendaki. Kami langsung menuju salah satu warung, memesan makanan, lalu istirahat di sana.

Sekitar pukul enam pagi, kami sudah siap dengan tas dan perlengkapan yang kami bawa. Kami berkumpul, lalu menyantap sarapan yang sebelumnya telah kami pesan di warung. Tidak lupa juga kami memesan nasi bungkus,  untuk kami bawa sebagai bekal di perjalanan.

Selesai sarapan, kami menuju pos pengecekan kesehatan. Setelah hasil pengecekan menyatakan bahwa fisik kami sehat, maka kami akan diberikan surat keterangan sehat. Kami satu tim dinyatakan sehat dan layak untuk melakukan pendakian. Kemudian kami lanjut ke pemeriksaan Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi (SIMAKSI). Setelah itu, tidak lupa pula kami juga dicek kelengkapan perlengkapannya oleh petugas basecamp Cibodas. Selain itu, juga dicek apakah kami membawa barang-barang yang dilarang untuk dibawa naik ke gunung. Setelah semuanya beres, kami melanjutkan perjalanan.